PEKANBARU - Personel Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, khususnya dari Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), mengikuti latihan penanggulangan bencana alam tahun 2024. Pelatihan ini dibuka pada Selasa (27/8/24) di Lapangan Apel Yonko 462 Kopasgat Pulanggeni oleh Asisten Operasi (Asops) Kopasgat, Kolonel Pas Kutoyo.

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan prajurit dalam menghadapi bencana alam agar dapat melaksanakan tugas dengan efektif dan efisien. “Latihan ini penting untuk menjaga kesiapsiagaan dan ketangguhan prajurit dalam menghadapi berbagai potensi bencana alam di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Riau,” ujar Kolonel Pas Kutoyo.

Selain itu, kegiatan ini juga mencerminkan komitmen prajurit untuk selalu siap dalam mendukung tugas pokok TNI serta berkontribusi nyata dalam penanggulangan bencana. Tema latihan tahun ini adalah “Satuan tugas Kopasgat melaksanakan latihan penanggulangan bencana alam di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.”

Kolonel Pas Kutoyo menekankan pentingnya keselamatan selama latihan, serta meminta seluruh peserta untuk mengikuti setiap tahapan dengan serius dan penuh dedikasi. “Bencana alam tidak dapat diprediksi. Melalui pelatihan ini, prajurit kita siap jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” tambahnya.

Acara pembukaan latihan juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Lanud Roesmin Nurjadin, seperti Kadisops, Kadispotdirga, Kadislog, para Komandan Satuan, serta perwakilan dari BPBD Kota Pekanbaru dan Forkopimda Kota Pekanbaru.