Karhutla di Riau Mereda, BPBD Perketat Pengawasan

Karhutla di Riau Mereda, BPBD Perketat Pengawasan
Kalaksa BPBD Riau, Edy Afrizal(derakpost.com)

PEKANBARU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau melaporkan bahwa tingkat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah tersebut mengalami penurunan signifikan dalam beberapa hari terakhir. Kepala Pelaksana BPBD Riau, Edy Afrizal, mengungkapkan bahwa hingga Senin (12/8/2024), tidak ada titik api atau titik panas yang terdeteksi di seluruh Provinsi Riau.

“Kami hanya menemukan dua titik asap di Kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir,” kata Edy Afrizal kepada GoRiau.com, Selasa (13/8/2024). Meski demikian, BPBD Riau tidak melihat adanya dampak signifikan dari kedua titik asap tersebut. Namun, pihaknya tetap mengerahkan personel gabungan untuk mencegah potensi kebakaran yang lebih besar.

Saat ini, BPBD Riau fokus melakukan patroli dan pengawasan intensif melalui Satuan Tugas Karhutla Riau. Pengawasan dilakukan secara terus-menerus menggunakan satelit untuk mendeteksi keberadaan titik api atau titik panas. Jika terdeteksi, tim akan segera turun ke lapangan untuk melakukan tindakan pencegahan dini.

“Kami juga didukung oleh dua unit helikopter patroli yang selalu siap siaga. Jika ada hotspot yang terdeteksi, kami langsung bergerak dan melakukan pencegahan agar tidak berkembang menjadi kebakaran,” tambah Edy.

BPBD Riau juga terus mengingatkan BPBD di tingkat kabupaten dan kota untuk selalu waspada terhadap potensi hotspot di wilayah masing-masing. “Pencegahan dini sangat penting untuk meminimalisir dampak yang lebih besar,” tutup Edy Afrizal.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index